CAHAYA SABDA, Minggu, 22 Januari 2017

Minggu Biasa III
PF S. Vinsensius, Diakon dan Martir; St. Anastasius; B. Laura Vicuna

Bacaan Pertama Yes 8:23b-9:3
Di wilayah bangsa-bangsa lain  orang telah melihat terang yang besar.

Mazmur, 27:1.4.13-14; Ul:1A, PS 865
Tuhan Dikaulah penyelamatku

Bacaan Kedua, 1Kor 1:10-13.17
Semoga kamu seia sekata, dan jangan ada perpecahan di antara kamu.

Bait Pengantar Injil
Mat 4:23 Yesus memberitakan Injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan.

Bacaan Injil, Mat 4:12-23
Yesus diam di Kapernaum supaya genaplah firman yang disampaikan oleh Nabi Yesaya.

Renungan:
Yesus menyuarakan pertobatan dengan mengatakan:"Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!". Ollala Oliveros, seorang model papan atas, asal Spanyol dikabarkan beralih profesi menjadi seorang biarawati. Model cantik yang sedang naik daun itu memilih hidup selibat dan menanggalkan keglamoran dunia hiburan. Ollala mengaku memilih jalan hidup barunya setelah berziarah ke tempat suci umat Katolik, Sanctuary of Our Lady of Fatima, di Portugal. Ketika itu, ia merasa ada yang menggugahnya. Sebelum terpikir menjadi biarawati, ia mengaku tidak merasakan bahagia, meski meraih kesuksesan duniawi. Ollala akhirnya memutuskan untuk bergabung masuk dalam kongregasi Suster-suster Biarawati Saint Michael pada pertengahan November 2014. Menurut dia, keputusannya berbalik arah 180 derajat meninggalkan dunia gemerlap dan kemudian menjalani hidup kudus sebagai biarawati setelah dia mengalami pengalaman super dahsyat dalam hidupnya. Kita mungkin saja heran dengan keputusan Ollala dengan segala keberadaannya. Meskipun tak dikatakan, keputusan Ollala adalah keputusan untuk bertobat. Kesaksian Ollala ini hendaknya menjadi gambaran bagi kita untuk semakin mampu bertobat dari kebiasaan lama kita. Yesus mengatakan "Mari, ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala manusia". Marilah menata hidup kita terlebih dahulu kemudian membantu orang lain untuk ikut serta menata hidupnya agar semakin percaya dan berbuat kasih satu sama lain. Manata hidup rohani diawali dengan keberanian untuk berubah dan bertobat dari kebiasaan dan cara lama, kemudian mengarahkan diri pada firman Allah yang hidup.

"Menjadi pengikut Kristus sejati, diawali dengan pertobatan dan pengenalan akan Kristus."

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts Widget