TUNTUTAN TUHAN
Sahabat saya soerang kepala sekolah swasta, dia jujur, disiplin, no kompromi terhadap korupsi ( bukan iklan kampanye lho )
Ia adalah orang yang sangat memperhatikan kesejahteraan karyawannya. Gaji guru dan karyawan beberapa kali dinaikkan agar standar hidup mereka membaik
Disisi lain iapun menuntut agar semua karyawan dapat memberikan yang terbaik untuk sekolah tersebut. Ia tidak segan-segan untuk marah dan menegur karyawan yang malas dan tidak melakukan hal yang seharusnya
Dalam bacaan Lukas 12 : 48, Tuhan Yesus berbicara tentang tuntutan; siapa yang diberi banyak akan dituntut banyak pula. Itu sudah hukumnya. Tuhan tidak akan pernah memberikan sesuatu kepada manusia, apabila hal itu akan mereka sia-siakan
Dia akan menuntut pertanggungjawaban atas segala sesuatu yang diberikan kepada kita. Ini bukan berarti Tuhan tidak rela memberikannya kepada kita, melainkan Dia ingin agar semua yang ada pada kita dapat dipakai secara maksimal sesuai dengan tujuan yang Tuhan kehendaki
Tentunya Tuhan tidak akan sembarangan memberikan sesuatu kepada manusia. Tuhan tidak akan memberi cangkul kepada pemain sepak bola, atau gergaji kepada tukang masak.
Tuhan tetap akan memberikan bola kepada pemain sepak bola. gergaji kepada tukang kayu, dan cangkul kepada petani
Selanjutnya, Tuhan akan menuntut agar bola, gergaji cangkul digunakan secara maksimal oleh masing-masing pribadi tersebut
Seberapa besar kita menyadari segala pemberian Tuhan dan seberapa besar kita memahami tuntutan-Nya?
Bagaimana dengan waktu, kepintaran, talenta atau bakat, bahkan harta yang Tuhan berikan kepada kita? Apakah kita sudah menggunakannya sesuai tuntutan Tuhan
0 komentar:
Posting Komentar