Senin, 26 Agustus 2019
BACAAN HARI INI
Yohanes 15:14-19
RHEMA HARI INI
Yohanes 15:16 Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu.
Arthur Ashe adalah petenis legendaris Wimbledon dari Amerika serikat. Ia sekarat karena tertular penyakit AIDS dari transfusi darah saat menjalani operasi jantung di tahun 1983. Surat-surat dari para penggemar berdatangan dari seluruh penjuru dunia. Salah satu dari surat itu berbunyi, “Mengapa Tuhan harus memilihmu untuk penyakit yang begitu berat?” Untuk yang satu ini Arthur Ashe membalas, “Di seluruh dunia, 50 juta anak-anak sedang mulai bermain tenis, 5 juta belajar cara bermain tenis, 500 ribu belajar tenis professional, 50 ribu datang ke sirkuit, 5 ribu mencapai Grand Slam, 50 mencapai Wimbledon, 4 ke semi final, dan 2 ke final. Ketika saya memegang sebuah piala, saya tidak pernah bertanya kepada Tuhan, “Mengapa saya?” Dan hari ini, dalam kesakitan, saya seharusnya juga tidak bertanya pada Tuhan, “Mengapa saya?”
Dalam banyak hal, kita tidak bisa selalu memilij. Kita tidak bisa memilih untuk terlahir dari siapa atau di keluarga mana. Demikian pula tidak seorang pun yang dapat mengaku Yesus adalah Tuhan, selain oleh Roh Kudus (1Kor. 12:3). Ini berarti bukan kita yang memilih, tetapi Tuhanlah yang memilih kita untuk melakukan apa yang telah Dia rancangkan. Kalau Tuhan sudah menetapkan, maka ibarat palu sudah diketok, tidak ada yang bisa mengubahnya. Kita tidak akan bisa menghindar dari ketetapan-Nya.
Tuhan mau kita mulai bergerak aktif di musim berbuah lebat ini untuk bekerja menghasilkan buah jiwa-jiwa bagi Kerajaan Allah. Berikanlah perhatian dan mulailah menjangkau orang-orang di sekitar kita, agar mereka dapat menerima keselamatan. Buang segala keraguan, sebab bila Tuhan yang menetapkan, Dia juga yang akan memperlengkapi. Inilah saatnya angin kegerakan, arus dari Tuhan sedang mengalir di tengah-tengah kita. Inilah momennya jalan untuk menjangkau terbuka lebar dan semua rintangan serta penghambat untuk selamatkan jiwa disingkirkan, sebab Tuhan sedang mengerjakan mujizat selamatkan jiwa. (PF)
RENUNGAN
BUKAN KITA yang memilih, tetapi Tuhan yang MEMILIH dan MENETAPKAN kita untuk MENGHASILKAN BUAH.
APLIKASI
1. Apa yang menyadarkan Anda bahwa Tuhan telah memilih Anda?
2. Apa yang Anda rasakan setelah menyadarinya?
3. Bagaimana Anda akan meresponi ketetapan Tuhan?
DOA UNTUK HARI INI
“Tuhan Yesus, kami merasa sangat berharga karena Engkau telah memilih kami. Mampukan kami untuk taat dan hidup berbuah lebat bagi Kerajaan-Mu. Kami rindu keluarga, teman-teman dan orang-orang di sekitar kami juga beroleh keselamatan. Kami percaya inilah saatnya, inilah momennya banjir jiwa-jiwa diselamatkan. Di dalam nama Tuhan Yesus kami sudah berdoa. Amin.”
Source https://gbika.org/dipilih-untuk-menghasilkan-buah/
BACAAN HARI INI
Yohanes 15:14-19
RHEMA HARI INI
Yohanes 15:16 Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu.
Arthur Ashe adalah petenis legendaris Wimbledon dari Amerika serikat. Ia sekarat karena tertular penyakit AIDS dari transfusi darah saat menjalani operasi jantung di tahun 1983. Surat-surat dari para penggemar berdatangan dari seluruh penjuru dunia. Salah satu dari surat itu berbunyi, “Mengapa Tuhan harus memilihmu untuk penyakit yang begitu berat?” Untuk yang satu ini Arthur Ashe membalas, “Di seluruh dunia, 50 juta anak-anak sedang mulai bermain tenis, 5 juta belajar cara bermain tenis, 500 ribu belajar tenis professional, 50 ribu datang ke sirkuit, 5 ribu mencapai Grand Slam, 50 mencapai Wimbledon, 4 ke semi final, dan 2 ke final. Ketika saya memegang sebuah piala, saya tidak pernah bertanya kepada Tuhan, “Mengapa saya?” Dan hari ini, dalam kesakitan, saya seharusnya juga tidak bertanya pada Tuhan, “Mengapa saya?”
Dalam banyak hal, kita tidak bisa selalu memilij. Kita tidak bisa memilih untuk terlahir dari siapa atau di keluarga mana. Demikian pula tidak seorang pun yang dapat mengaku Yesus adalah Tuhan, selain oleh Roh Kudus (1Kor. 12:3). Ini berarti bukan kita yang memilih, tetapi Tuhanlah yang memilih kita untuk melakukan apa yang telah Dia rancangkan. Kalau Tuhan sudah menetapkan, maka ibarat palu sudah diketok, tidak ada yang bisa mengubahnya. Kita tidak akan bisa menghindar dari ketetapan-Nya.
Tuhan mau kita mulai bergerak aktif di musim berbuah lebat ini untuk bekerja menghasilkan buah jiwa-jiwa bagi Kerajaan Allah. Berikanlah perhatian dan mulailah menjangkau orang-orang di sekitar kita, agar mereka dapat menerima keselamatan. Buang segala keraguan, sebab bila Tuhan yang menetapkan, Dia juga yang akan memperlengkapi. Inilah saatnya angin kegerakan, arus dari Tuhan sedang mengalir di tengah-tengah kita. Inilah momennya jalan untuk menjangkau terbuka lebar dan semua rintangan serta penghambat untuk selamatkan jiwa disingkirkan, sebab Tuhan sedang mengerjakan mujizat selamatkan jiwa. (PF)
RENUNGAN
BUKAN KITA yang memilih, tetapi Tuhan yang MEMILIH dan MENETAPKAN kita untuk MENGHASILKAN BUAH.
APLIKASI
1. Apa yang menyadarkan Anda bahwa Tuhan telah memilih Anda?
2. Apa yang Anda rasakan setelah menyadarinya?
3. Bagaimana Anda akan meresponi ketetapan Tuhan?
DOA UNTUK HARI INI
“Tuhan Yesus, kami merasa sangat berharga karena Engkau telah memilih kami. Mampukan kami untuk taat dan hidup berbuah lebat bagi Kerajaan-Mu. Kami rindu keluarga, teman-teman dan orang-orang di sekitar kami juga beroleh keselamatan. Kami percaya inilah saatnya, inilah momennya banjir jiwa-jiwa diselamatkan. Di dalam nama Tuhan Yesus kami sudah berdoa. Amin.”
Source https://gbika.org/dipilih-untuk-menghasilkan-buah/
0 komentar:
Posting Komentar