"SIAPA ORANG TERBESAR DALAM KEHIDUPAN KITA?"
__________
Setelah Sir Edmund Hillary bersama Tenzing Norgay(pemandu/sherpa)kembali dari puncak Mount Everest, hampir semua reporter dunia berebut untuk mewawancarai Sir Edmund Hillarydan hanya ada satu reporter yang mau mewawancarai Tenzing Norgay,berikut cuplikannya:
Reporter: "Bagaimana perasaan Anda dengan keberhasilan menaklukkan puncak gunung tertinggi di dunia?"
Tenzing Norgay: "Sangat senang"
R: "Andakan seorang Sherpa bagi Edmund Hillary, tentunya posisi Anda berada didepan dia dong, bukankah seharusnya Andalah yang menjadi orang pertama yang menjejakkan kaki di puncak Mount Everest?"
T N : "Ya, benar sekali, namun pada saat tinggal satu langkah mencapai puncak, saya persilahkan Edmund Hillary untuk menjejakkan kakinya dan jadilah dia orang pertama di dunia yang berhasil menaklukkan Puncak Gunung Tertinggi di dunia"
R : "Mengapa Anda lakukan itu?"
T N: "Karena itulah yang menjadi IMPIAN dari Edmund Hillary dan itu bukan impian saya. Impian saya hanyalah berhasil membantu dan mengantarkan dia untuk meraih IMPIANnya.
Disekitar kita, banyak sekali orang seperti :
- Sir Edmund Hillary dan
- Tenzing Norgay
Pepatah mengatakan,
"Bila Anda hendak menjadi pahlawan, harus ada yang bertepuk tangan di pinggir jalan".
Di dunia ini, tidak semua manusia berkeinginan dan memiliki impian seperti Sir Edmund Hillary, yaitu menjadi pahlawan.
Mereka ini cukup bahagia dengan:
- memberikan pelayanan
- membantu orang lain untuk mencapai impiannya.
Mereka merasa cukup menjadi
"orang-orang yang bertepuk tangan saja di pinggir jalan"
Kadang,orang-orang seperti ini diperlakukan ibarat "telor mata sapi".
Yang punya telur si ayam , yang tersohor malah sapi.
(Mat.20:25-28) Tetapi Yesus memanggil mereka lalu berkata:
"Kamu tahu, bahwa pemerintah-pemerintah bangsa-bangsa memerintah rakyatnya dengan tangan besi dan pembesar-pembesar menjalankan kuasanya dengan keras atas mereka. Tidaklah demikian di antara kamu. Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu,hendaklah ia menjadi pelayanmu,
dan barangsiapa ingin menjadi terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hambamu; sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang".
Sudahkah Anda
- menghargai
- menghormati
orang-orang seperti Tenzing Norgay dalam tim Anda?
Mungkin Tenzing Norgay kita adalah:
- Suami
- Istri, Anak-anak
- Rekan kerja
- Orang tua
- Guru-guru kita
- Teman atau Sahabat kita
Merekalah orang-orang yang patut kita hargai, karena merekalah
kita bisa mencapai IMPIAN kita.
(Rm.15:1-3) Kita,yang kuat,wajib menanggung kelemahan orang yang tidak kuat dan jangan kita mencari kesenangan kita sendiri.
Setiap orang diantara kita harus mencari kesenangan sesama kita demi kebaikannya untuk membangunnya.
Karena Kristus juga tidak mencari kesenangan-Nya sendiri.
"Pahlawan Bukan orang suci yang turun dari langit. Ia adalah orang biasa yang rela memberikan yang terbaik bagi lingkungannya.
(Yes.41:6) Yang seorang menolong yang lain dan berkata kepada temannya: "Kuatkanlah hatimu!"