"Credo" Yoh. 4:43-54

Senin, 01 April 2019
Pekan Prapaskah IV
¤ Yes. 65:17-21
¤ Mzm. 30:2,4,5-6,11-12a,13b
¤ Yoh. 4:43-54
"Credo"
- Aku Percaya -
   Inilah pernyataan iman yang bersedia mempercayakan diri seutuhnya dan taat-setia melaksanakan apa saja yang diperintahkan dan dikehendaki-Nya. Sikap taat-setia inilah yang akan mendatangkan kebahagiaan dan keselamatan bagi kita.
   Mengacu pada bacaan Injil hari ini, Tuhan mengajak kita untuk selalu percaya pada belaskasihan dan kerahiman Tuhan meski kita tidak selalu bisa melihat karya Tuhan secara langsung.
   Adapun tiga ajakan dasar supaya kita memiliki hati yang berbelaskasih dan bisa menjadi orang percaya,  antara lain:
1. Berkunjung
   Pegawai istana mendengar bahwa Yesus ada di Galilea, maka ia berkunjung secara pribadi kepada-Nya.
   Di sinilah kita diajak untuk berupaya semakin mengenal dan ber-relasi secara pribadi dengan  selalu berkunjung kepadaNya dalam sakramen tobat, ekaristi dan devosi. Kita mohon rahmat belaskasih dan  kerahimanNya. Dengan demikian, kualitas iman kita akan semakin bertumbuh dan berkembang serta percaya kepadaNya dan bukan semata karena mukjijat yang dilakukan Yesus.
2. Berkomunikasi
   Pegawai istana berkomunikasi dan mengungkapkan isi hatinya dengan tulus dan mengajukan permohonan dengan penuh iman dan percaya kepada Yesus: "Tuhan, datanglah sebelum anakku mati."
   Di sinilah kita diajak untuk tekun dan konsisten dalam berkomunikasi secara pribadi dengan Yesus, sehingga kita mengalami persatuan dengan Tuhan, dari hati ke hati yang menjadikan kita lebih beriman dan percaya kepadaNya.
3. Berkarya
   Pegawai istana diperintahkan oleh Yesus: ”Pergilah, anakmu hidup!” Ia pun percaya akan perkataan yang dikatakan Yesus kepadanya, lalu pergi mentaati perintah dan kehendakNya.
   Di sinilah kita juga diajak untuk percaya dan mentaati perintah serta kehendakNya: "pergi" dan kembali berkarya di rumah kita masing-masing, karena disanalah karya Allah menjadi nyata dan kasih bisa dimulai lagi sehingga kita mampu "melihat" mukjizatNya dalam kenyataan dan rutinitas harian.
   Saudaraku, saat ini kita berada di pekan prapaskah IV, pekan sukacita. Bersukacitalah karena Tuhan baik dan amat mencintai kita. Dia peduli dengan manusia dan tidak mengingat-ingat kesalahan tetapi mengampuni dengan tulus. Berusahalah untuk menyerupai Tuhan yang mengasihi dengan tulus. Mari kita berubah dan bertobat!
   Salam Kasih dan Damai Sejahtera Kristus bersama Bunda Maria senantiasa menyertai kita sekeluarga. Amin.

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts Widget