"Ora et labora", ungkapan dari St. Benediktus ini sudah sangat familiar untuk kita, menuntun kita untuk menjaga keseimbangan hidup antara doa dan kerja. Kedua-duanya saling melengkapi. Kalau yang satu dilalaikan maka yang lainnya akan kehilangan daya, semangat dan rohnya. Dalam situasi dunia zaman sekarang ada bahaya di mana orang terlalu mengagungkan karier dan mengabaikan doa. Orang sibuk dan hanyut bekerja seharian dan terlena dengan rutinitas sehari-hari dan akhirnya melupakan hal yang terpenting dalam hidup ini.
Pada hari ini Injil mengisahkan aktivitas pelayanan yang dilakukan oleh Yesus di Kapernaum. Ia menyembuhkan banyak orang yang menderita sakit dan mengusir setan. Sekalipun Yesus sibuk dalam karya pelayanan-Nya, namun Yesus tidak hanyut dalam tugas dan aktivitas tersebut. Dia mengambil kesempatan untuk hening dan berdoa. Dan sesudah itu, kembali lagi berkarya untuk menyembuhkan dan mengusir setan.
Sebagai seorang Kristiani, sudah sewajarnya bahwa kita berusaha untuk menyediakan waktu untuk berelasi dengan Tuhan lewat keheningan dan doa-doa kita agar karya pelayanan kita setiap hari makin bermutu. Doa menjadi suatu sumber kekuatan dan inspirasi untuk melaksanakan karya pelayanan kita. Tanpa doa maka hidup kita akan kering, dan bisa kehilangan arah atau tujuan hidup.
Yesus teladan hidupku, anugerahilah aku Roh-Mu agar tidak terlena dan sibuk dalam tugasku setiap hari, tetapi aku tetap mencari kesempatan untuk berjumpa dengan Engkau sebagai kekuatan hidupku. Amin
0 komentar:
Posting Komentar