Saya Selalu Belajar
Belajar untuk hidup……. ….
Saya belajar, bahwa saya tidak dapat memaksa orang lain mencintai saya.
Saya hanya dapat melakukan sesuatu untuk orang yang saya cintai….
Saya belajar, bahwa butuh waktu bertahun-tahun untuk membangun kepercayaan dan hanya beberapa detik saja untuk menghancurkannya. …
Saya belajar, bahwa orang yang saya kira adalah orang yang jahat, justru adalah orang yang membangkitkan semangat hidup saya kembali….
Saya belajar, bahwa sahabat terbaik bersama saya dapat melakukan banyak hal dan kami selalu memiliki waktu terbaik….
Saya belajar, bahwa persahabatan sejati senantiasa bertumbuh, walau dipisahkan oleh jarak yang jauh.
Beberapa diantaranya melahirkan cinta sejati….
Saya belajar, bahwa jika seseorang tidak menunjukkan perhatian seperti yang saya inginkan, bukan berarti bahwa dia tidak mencintai saya….
Saya belajar, bahwa sebaik-baiknya sahabat itu, mereka pasti pernah melukai perasaan saya…..dan untuk itu saya harus memaafkannya.…
Saya belajar, bahwa saya harus belajar mengampuni diri sendiri….,
kalau tidak mau dikuasai perasaan bersalah terus-menerus….
Saya belajar, bahwa tidak masalah berapa buruknya patah hati itu, dunia tidak pernah berhenti hanya gara-gara kesedihan saya….
Saya belajar, bahwa saya tidak dapat merubah sahabat, tapi semua itu tergantung dari diri mereka sendiri….
Saya belajar, bahwa lingkungan dapat mempengaruhi pribadi saya, tapi saya harus bertanggung jawab untuk apa yang saya telah lakukan….
Saya belajar, bahwa dua manusia dapat melihat sebuah benda, tapi kadang dari sudut pandang yang berbeda….
Saya belajar, bahwa tidaklah penting apa yang saya miliki, tapi yang penting adalah siapa saya ini sebenarnya.. ..
Saya belajar, bahwa tidak ada yang instan atau serba cepat di dunia ini, semua butuh proses dan pertumbuhan, kecuali saya ingin sakit hati….
Saya belajar, bahwa saya harus memilih apakah menguasai sikap dan emosi atau sikap dan emosi itu yang menguasai diri saya….
Saya belajar, bahwa saya punya hak untuk marah, tetapi itu bukan berarti saya harus benci dan berlaku bengis….
Saya belajar, bahwa kata-kata manis tanpa tindakan adalah saat perpisahan dengan orang yang saya cintai….
Saya belajar, bahwa orang-orang yang saya kasihi justru sering diambil segera dari kehidupan saya….
Dan saya belajar untuk tetap tegar dan bersyukur, bahwa saya pernah memiliki
orang-orang terkasih dan mengasihi saya juga….
Saya juga dapat belajar dari alam kehidupan...
Dari BATU, aku belajar ARTI KETEGARAN...
Dari AIR, aku belajar ARTI KETENANGAN...
Dari TANAH, aku belajar ARTI KEHIDUPAN...
Dari ANGIN, aku belajar ARTI KEHENINGAN...
Dari AIR MATA, aku belajar UNTUK MENGERTI...
Dari RASA KHAWATIR, aku belajar UNTUK MEMPERCAYAI...
Dari MERASA KEHILANGAN, aku belajar UNTUK MENGHARGAI...
Dari KESALAHAN, aku belajar UNTUK MEMAAFKAN...
Dan
Dari dari dirimu, aku belajar ARTI PERSAUDARAAN...
Waktuku tidak pernah lelah untuk belajar.
From: Persahabatan katolik by. Robertus B. Indra G