PERCIKAN HATI<3
(*) Cerita Bermakna
Melepaskan dan Melakukan yang Terbaik
:) Ada seorang Bapak naik bus, tiba-tiba salah satu sepatunya lepas ketika ia naik ke tangga bus tersebut. Namun apa daya, ia tak bisa kembali mengambil sepatunya karena pintunya telah tertutup dan bus sudah mulai berjalan. Melihat kakinya yang satu tidak memakai sepatu dan satunya memakai sepatu, bapak tersebut melakukan hal yang cukup aneh. Ia membuka sepatu yang satunya, membuka kaca, dan melemparkan sepatu itu ke arah sepatunya yang tertinggal.
:) Melihat akan hal itu, seorang pemuda sempat binggung dan bertanya, “Mengapa Anda membuang sepatu Anda, lihat kaki Anda keduanya tidak lagi memakai sepatu.” “Bukankah lebih baik saya membuang yang satunya lagi di dekat sepatu saya yang tertinggal itu, supaya siapapun yang menemukan sepatu saya, bisa menggunakannya.” Jawab Bapak tersebut.
:) Sahabat, jika Anda mengalami hal serupa dengan bapak dalam kisah di atas, apakah Anda mau melakukan hal demikian? Tentulah dalam kisah ini, kita tidak diajak untuk meninggalkan sepatu kita di jalan, agar orang lain bisa menggunakannya, tapi kita diajak untuk melihat lebih dalam tentang makna hidup ini, yakni; menjadi pribadi yang berguna bagi orang lain dan tidak terikat dengan segala hal-hal duniawi.
:) Dengan kata lain, kita bisa memberanikan diri untuk melepaskan segala hal duniawi yang kita miliki dan melakukan sesuatu yang berguna bagi orang lain. Kita tidak takut untuk kehilangan apa yang kita miliki di dunia ini, tapi dengan sadar dan mau kita memberikan yang terbaik bagi orang lain. (y)
PERCIKAN HATI<3
Selasa, 19 Juni 2018
[25/6 16:26] Percikan HATI: *WA ROHANI*
PERCIKAN HATI❤
🌟Inspirasi Kitab Suci
*-KEBAIKAN MENGALAHKAN KEJAHATAN_*
🙂Manusia mana yang senang ketika berhadapan dengan orang yang membuatnya kesal dan sedih. Manusia mana yang tidak mudah marah bahkan juga benci, ketika ada orang yang dengan sengaja membuatnya kesal dan juga sedih. Ya tentulah, dalam situasi tersebut, umumnya marah dan bencilah yang dengan sangat mudah muncul dalam benak kita.
🙂Sahabat, adalah hal yang amat tidak menyenangkan berhadapan dengan orang yang hanya ingin membuat kita kesal dan sedih, tapi marah dan benci bukanlah jalan yang terbaik. Karena marah hanyalah membuat kita tidak tenang, dan benci hanyalah mengundang pertengkaran. Jika dua hal ini menguasai kita, apakah masih ada kebahagiaan yang akan kita rasakan? Rasul Paulus mengingatkan kita dengan kata-katanya yang amat indah, “Janganlah kamu kalah terhadap kejahatan, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan!”(Roma 12:21) Ya, memang benar, hanyalah kebaikan yang bisa membuat kita tenang dan yang bisa membuat kita bahagia. Karena kebaikan itu berasal dari Allah. Allah yang penuh kasih, tidak akan membiarkan umat-Nya terpuruk dalam kesedihan, karena Dialah Sang Penghibur yang sejati.
🙂Janganlah mudah terpancing untuk marah dan benci ketika berhadapan dengan orang-orang yang hanya membuat kita kesal dan sedih, tapi ambilah makna di balik itu semua. Karena, di balik hal-hal yang tak menyenangkan itu, kita bisa menemukan Tuhan. Kita bisa merasakan penghiburan-Nya yang memberikan kita kekuatan. Sabar dan memaafkan, memang adalah hal yang amat sulit untuk dilakukan, tapi selagi kita percaya pada penghiburan-Nya, maka kita bisa melakukannya.
PERCIKAN HATI❤
Selasa, 26 Juni 2018
[26/6 16:16] Percikan HATI: *WA ROHANI*
PERCIKAN HATI❤
🌟Motivasi Rohani
*LANGKAH AWAL ITU SULIT*
🙂Kalau sedang tidak _mood,_ rasanya mau _ngapa-ngapain_ serba sulit. Tugas yang seharusnya selesai dalam minggu lalu, belum tersentuh sama sekali. Benar memang Pepatah Jerman, _“Aller anfang ist schwer”_ – setiap langkah awal itu sulit. Namun di pihak lain, kita juga harus meyakini kata-kata ini, _“Accipe quam primum, brevis est occasio lucri”_ – terimalah sesuatu itu dengan segera, kesempatan untung itu pendek.
🙂Pelajaran dari _Bhagavad Gita_ ini mungkin bisa membantu kita dalam perenungan ini. Ketika Arjuna akan berperang melawan _adipati_ Karno, ia patah semangat, lunglai dan _loyo._ Lunglai karena Arjuna berhadapan dengan orang-orang yang disegani dan disayangi seperti: Bhisma, Dorna, Doryudana dan saudara-saudaranya.
🙂Dan Kresna – yang pada waktu itu – bertindak sebagai kusir kereta perangnya, segera memberikan wejangan dan semangat. Setelah diwejang beberapa _gita_ atau _tembang,_ akhirnya Arjuna berani “berkiprah” dan berperang habis-habisan. Arjuna sebagai ksatria memiliki _“dharma”_ untuk menumpas tapis kebatilan.
🙂Memang semua yang awal itu sulit, seperti kata-kata penulis Romawi – Cicero (106 – 43 seb. M), _“Omnium enim rerum principia parva sunt”_ – awal dari semuanya itu kecil. Kalau kita berani melangkah – meskipun hanya satu langkah saja – maka beribu-ribu langkah pun (sudah) terbuka.
PERCIKAN HATI❤
Rabu, 27 Juni 2018
[27/6 16:30] Percikan HATI: *WA ROHANI*
PERCIKAN HATI❤
🌟Kebijaksanaan Hidup
*MAKNA DI BALIK BERSYUKUR*
🙂Semakin banyak masalah yang kita hadapi, bukan berarti menjadi penghalang bagi kita untuk bersyukur kepada Tuhan. Semakin banyak penderitaan yang kita alami bukan berarti kita harus berhenti bersyukur kepada Tuhan. Bersyukur adalah hal yang perlu dan wajib kita lakukan dalam kehidupan kita setiap hari. Bukan hanya karena kita sedang bahagia saja, tapi ketika kita mengalami kesulitan pun, kita haruslah tetap bersyukur.
🙂Bersyukur bisa memberikan ketenangan, kemajuan, dan keberhasilan yang luar biasa untuk kita, yang bukan hanya karena kita telah berhasil mendapatkan apa yang kita inginkan, tapi lebih daripada itu, bersyukur membuat kita lebih menyadari akan besarnya kasih dan rahmat Tuhan untuk kita semua.
🙂Memang, masalah yang kita hadapi dan penderitaan yang kita alami, tak langsung hilang seketika itu juga ketika kita bersyukur, tapi dengan bersyukur, maka beban hidup kita akan menjadi lebih ringan. Kita akan mendapatkan semangat baru dan pikiran kita pun akan dipenuhi dengan hal-hal yang positif. Karena itu bersyukurlah dengan semua yang kita alami, dengan semua yang kita miliki, karena dengan bersyukur, akan membuat bahagia dalam sukacita.
PERCIKAN HATI❤
Kamis, 28 Juni 2018
[28/6 15:49] Percikan HATI: *WA ROHANI*
PERCIKAN HATI❤
🌟Cerita Bermakna
*KISAH DARI PEMAIN SIRKUS*
🙂Seorang pemain sirkus, memasuki hutan mencari beberapa anak ular untuk dilatih bermain sirkus. Amatlah beruntung ia, karena hanya dengan waktu tak lama, ia telah mendapatkan beberapa anak ular. Mulailah ia melatih anak-anak ular itu. Anak-anak ular itu makin hari makin besar, panjang, dan semakin terlatih. Melihat banyaknya kemajuan yang ada, pemain sirkus itu pun mulai mengadakan pertunjukan bersama ular-ular itu.
🙂Hari demi hari pendapatannya mulai meningkat dan banyak orang semakin tertarik dengan permainan mereka. Karena pendapatannya semakin meningkat, maka pemain sirkus itu pun terus melatih ular-ular itu. Kini tibalah mereka untuk menunjukkan pertunjukkan yang baru lagi kepada penonton. Penonton sangat antusias menyambut pertunjukkan dari pemain sirkus itu.
🙂Pertunjukkan kali ini sangat berbahaya, namun pemain sirkus itu tahu bahwa ia telah melatih ular-ular itu. Mulailah ia menyuruh ular-ular itu membelit tubuhnya. Ular-ular itu pun mengikuti perintahnya. Makin lama makin keras dan kencang, ternyata pemain sirkus itu mulai kesakitan, dan sulit bernafas. Ia kembali memberi perintah kepada ular-ular itu, namun apa daya, ular-ular itu terus melilit tubuhnya, hingga ia tak lagi bisa bernafas dan akhirnya meninggal.
🙂Terkadang dosa tak selalu kelihatan membahayakan, hingga kita dengan terusnya terbuai untuk melakukan dosa. Kita tak merasa kesulitan, bahkan pun menderita dengan semua perbuatan-perbuatan buruk yang kita lakukan. Namun, ketahuilah inilah permainan setan, membuat kita tergoda, hingga tak mau berhenti berbuat dosa. Awalnya membuat kita bahagia, tapi akhirnya membawa kita pada kehancuran. Karena itu, pertahankanlah dirimu dalam iman, agar jangan Anda terbuai untuk melakukan dosa. Ingatlah, kita hidup bukan untuk mencari kenikmatan sesaat, tapi mencari kebahagiaan kekal, bersama, dan dalam Kristus.
PERCIKAN HATI❤
Jumat, 29 Juni 2018
[29/6 15:59] Percikan HATI: *WA ROHANI*
PERCIKAN HATI❤
🌟Kebijaksanaan Hidup
Manusia Yang Bahagia
🙂Manusia bahagia adalah manusia yang selalu membuka matanya. Manusia bahagia adalah manusia yang selalu membuka telinganya, dan manusia bahagia adalah manusia yang selalu membuka hatinya
🙂Sahabat, lihatlah di sekitar kita ada banyak hal yang kita miliki, yang sungguh-sungguh berarti dalam hidup kita. Lihatlah itu melalui kacamata kebaikan, dan carilah kebaikan pada setiap orang yang kita jumpai, agar kita semakin memahami bahwa sungguh-sungguh kita bisa melihat diri kita melalui orang-orang yang kita jumpai.
🙂Dengarlah, ada banyak orang yang memanggil kita, mereka membutuhkan kita. Setiap orang memiliki pergumulannya masing-masing, dan marilah kita memahami orang lain itu dengan membuka telinga kita untuk mereka. Kita bukan hanya ingin di dengarkan tapi perlu juga belajar untuk menjadi pendengar yang baik, dan mereka yang mau menjadi pendengar yang baik, adalah mereka yang mau meringankan beban orang lain.
🙂Rasakanlah, bahwa ternyata banyak orang yang mencintai kita, maka marilah kita pun turut memancarkan cinta kepada orang-orang yang ada di sekitar kita. Semakin banyak cinta yang kita pancarkan, maka semakin banyak orang yang merasa dicintai, demikian pun kita akan dipenuhi dengan rasa cinta yang selalu membuat kita bahagia.
🙂Marilah kita menjadi manusia bahagia, yang bahagia bukan hanya untuk diri kita sendiri, tapi bahagia karena bersama dan untuk orang-orang yang ada di sekitar kita.
PERCIKAN HATI❤
Sabtu, 30 Juni 2018
0 komentar:
Posting Komentar